29 Logo Minuman Beralkohol Paling Unik Dan Lucu

Sebagian besar minuman beralkohol memiliki ciri khas logo yang mencerminkan dari rasa dan aroma cairan di dalam kemasan botolnya. Tapi tidak untuk beberapa produk minuman yang akan Admin LiquorID bahas dibawah ini.

Mereka justru membuat logo seunik dan selucu mungkin agar brand mereka lebih mudah dikenal dan diingat oleh masyarakat. 29 Logo Minuman Beralkohol Paling Unik Dan Lucu juga ada yang dari Indonesia, Anda dapat melihatnya di nomor 5, yaitu Cap Tikus 1978. Sedangkan yang lain berasal dari berbagai negara di dunia.

Berbicara soal logo minuman beralkohol, mungkin yang paling dan sangat populer di Indonesia adalah Orang Tua (OT). Namun tidak hanya di Indonesia, negara lainpun memiliki minuman alkohol yang menjadi ciri khas negara mereka. Berikut ini adalah 29 Logo Minuman Beralkohol Paling Unik Dan Lucu.

1. Aylesbury Duck Vodka

Logo pada minuman Aylesbury Duck Vodka menggambarkan karikatur manusia berkepala burung yang mirip dengan angsa. Karikatur bercerita tentang perebutan vodka dan menanggap vodka ini hanya untuk satu dari mereka (dalam arti tidak ingin berbagi kepada siapapun).

Minuman alkohol yang dibuat di Western Rockies of Canada ini terbilang vodka yang keras dan kasar, tidak cocok untuk diminum langsung, melainkan harus mencampurnya dengan aneka cocktail untuk mengencerkan / mengurangi kadar alkoholnya.

2. Boar Gin

Jika melihat logo Boar Gin, tentu kita berfikir ini seperti gambar karikatur koruptor. Dengan kepala babi hutan yang memiliki taring panjang dan runcing, serta memakai dasi lengkap dengan jas ala koruptor.

Tapi sebenarnya bukan, ini adalah minuman alkohol kelas premium jenis Dry Gin yang dimurnikan dengan proses modern serta penambahan Black Forest yang langka, Truffle Black Forest, pada setiap botolnya. Boar Gin juga telah mengantongi banyak penghargaan di negara asalnya, Jerman.

3. Bold London Spirit

Banyak orang mengira logo badut dan cairan berwarna merah pekat di botol Bold London Spirit menggambarkan rasa dari cairannya yang ‘mungkin’ dikira kebanyakan orang memiliki rasa manis. Namun tidak demikian, Bold London Spirit adalah minuman alkohol yang memiliki rasa pahit, kuat, halus, dengan tingkat ABV 36%. Mirip dengan gin, Bold London Spirit dibuat dari biji-bijian yang disuling dengan campuran buah ceri asam, serta 15 jenis tumbuhan dan kulit cassia.

Bold London Spirit dibuat oleh bartender ahli, Tomas Lenko, dan minuman ini sengaja diracik Tomas agar memiliki rasa pahit secara alami untuk menciptakan rasa asli dari minuman alkohol khas Inggris klasik.

4. Captain Morgan Parrot Bay

Siapa yang tidak pernah melihat logo Captain Morgan, mungkin dia adalah orang yang paling kurang pengalaman. Logo khas dari minuman jenis Rum yang di produksi oleh konglomerat alkohol asal Inggris, Diageo, ini sangat populer di hampir seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia. Logo ikonik seorang kapten yang memegang pedang dengan kaki sedang menginjak tong kayu adalah maskot dari brand Captain Morgan.

Namun beberapa waktu silam Captain Morgan pernah merilis minuman Rum berkadar alkohol sedang, tepatnya 21% ABV dengan logo yang sedikit unik, yaitu burung Makaw Skarlet diamana burung langka yang penuh warna cerah ini hanya hidup di hutan tropis Meksiko. Ini sama saja dengan Captain Morgan, yang merupakan produksi Inggris, membawa ikon negara Meksiko dalam kemasan botol Rum seberat 750 ml produksinya kala itu.

5. Cap Tikus 1978

Datang dari Manado, Sulawesi Utara, minuman beralkohol 45% ini sudah melegenda karena nama dan logonya yang sangat unik. Di daratan Pulan Jawa merek Cap Tikus sudah dikenal sejak tahun 90-an dimana pada masa itu masih dikemas dalam botol plastik polos dan berstatus ilegal. Perlu diketahui bahwa beberapa waktu yang lalu brand Cap Tikus 1978 telah mendapatkan izin edar di oleh BPOM dengan nomor registrasi 170018001057 yang dipegang oleh PT Jobubu Jarum Minahasa.

Menurut Anda bagaimana logo terbaru dari Cap Tikus 1978 ini?

6. La Chouffe Beer

Yang membuat logo La Chouffe unik dan lucu adalah gambar kurcaci pada label kertas di botol yang selalu menunjukkan pose nungging. Lihatlah jejeran botol La Chouffe diatas, hampir semua logo mereka menggunakan gambar tersebut.

La Chouffe adalah bir yang mengandung alkohol 8% dan salah satu jenis bir paling populer di Belgia. Dibuat sejak 1982, bir yang dibuat tanpa filter ini mampu mendominasi 80 persen penjualan bir. Sayangnya nasip tidak selalu bagus, seseorang yang tak diketahui identitasnya menyebarkan komposisi rahasia pembuatan bir La Chouffe di salah satu daerah Houffalize. Kini La Chouffe bisa diproduksi oleh siapa saja yang mengetahui komposisi resminya.

7. Cottage Delight Beer

Cottage Delight adalah perusahaan asal Inggris yang memproduksi bir ringan dengan kandungan alkohol antara 4% hingga 5% yang dibuat dengan varian aroma dan rasa. Ada beberapa jenis bir yang dibuat oleh Cottage Delight dan hampir semua logo pada kemasannya menggambarkan sesuatu yang bisa dibilang unik dan lucu.

8. Cycles Gladiator Wine

Jelas terlihat pada label kemasan, Cycles Gladiator tampak seperti minuman yang tidak mengandung alkohol. Bahkan bisa dibilang seperti minuman anak-anak perempuan. Hal ini dikarenakan gambar seorang wanita tanpa busana yang sedang mendorong sepedanya di langit.

Cycles Gladiator sebenarnya adalah Wine berisi 700 ml dengan 13.7% ABV yang memenangkan penghargaan Adam LaZarre pada tahun 2005 yang di dedikasikan untuk merayakan 20 tahun kebun anggur di Central Coast, California.

9. Pseudo Sue Beer

Bir APA (American Pale Ale) yang satu ini adalah yang paling mengesankan. Lihatlah, setiap bir hasil produksi Toppling Goliath Brewing Co ini selalu dikemas dalam botol yang terbungkus label dengan gambar-gambar yang mencolok (khususnya gambar untuk anak-anak). Mosaic Dry Hop Pseudo Sue, adalah salah satu produk yang dikemas dengan gambar dinosaurus seperti gambar diatas yang memiliki alkohol 6.8% ABV.

10. Dominion Abbey Ale

Agak nyeleneh, gambar dalam kemasan botol bir Dominion Abbey Ale ini menggambarkan seorang biarawati cantik yang seang berpose.

Fordham & Dominion Brewing Co, perusahaan asal Amerika Serikat membuat bir 7.5% ABV ini untuk merayakan bahwa orang pertama yang mencatat pembuatan bir dalam sejarah adalah seorang biarawati. Ini sebenarnya hanya untuk mengungkapkan masa lalu ke publik bawasannya biarawati lah yang mencatat komposisi bir pertama kali dalam sejarah.

11. Dominion Oak Barrel Stout

Masih dari perusahaan yang sama, Fordham & Dominion Brewing Co. Kali ini mereka membuat kemasan bir dengan style yang eksotis. Lihat saja, gambar bir Dominion Oak Barrel Stout diatas ini yang menunjukkan seorang wanita keluar dari dalam tong kayu dengan wajah yang gembira.

Dominion Oak Barrel Stout dibuat dengan menggabungkan tujuh malt dan dua hop yang berbeda untuk menciptakan kelezatan. Dicampur dengan vanilla beans segar dan disimpan di dalam tong kayu oak untuk proses pematangan. Hasilnya adalah rasa Bourbon Barrel (rasa khas minuman alkohol Amerika Selatan) yang dapat dinikmati dengan harga terjangkau.

12. Drumshanbo Gunpowder Irish Gin

Jelas unik, mahluk mitologi berbentuk kelinci bertanduk rusa yang melekat pada kemasan botol Drumshanbo Gunpowder Irish Gin membuatnya terlihat berciri khas.

Drumshanbo Gunpowder Irish Gin ialah minuman beralkohol jenis gin yang mengandung 43% ABV. Minuman asal Irlandia ini telah mengantongi penghargaan Flaviar Spirit Awards 2019 sebagai gin terbaik.

13. El Espolón Tequila

Admin LiquorID paling suka dengan logo dari El Espolón Tequila. Mengapa? Terlihat dalam gambar diatas yang menampilkan tengkorak membawa tombak sedang menaiki ayam seperti melaju dengan cepat ingin berperang.

El Espolón diproduksi oleh pabrik penyulingan San Nicolas di Los Altos, wilayah Jalisco, Meksiko, yang terkenal dengan budidaya tanaman agave. El Espolón diciptakan oleh Cirilo Oropeza, dan diproduksi pertama kali pada tahun 1998. Saat ini, El Espolón hanya didistribusikan di Meksiko, Amerika Serikat dan pasar tertentu.

Sayang banget ya kita ga bisa nikmatin tequila yang satu ini karna hanya dijual diwilayah terbatas, padahal Admin penasaran sama rasanya, selain itu botolnya bagus buat dikoleksi.

14. Fat Tire Beer

Fat Tire adalah bir dengan 5.2% ABV yang memiliki logo unik pada setiap botol birnya, yaitu sepeda. Meski tidak ada hubungannya antara bir dan sepeda, namun orang-orang di Belgia dan Amerika sudah familiar dengan gambar sepeda tersebut adalah milik perusahaan bir, New Belgium Brewing Company.

Tidak seperti kebanyakan perusahaan bir, New Belgium Brewing Company tidak pernah menjual saham kepada perusahaan yang lebih besar. 100% sahamnya adalah milik karyawan, dan mereka bangga menjadi perusahaan independen.

15. Gas Monkey Garage Tequila

Seperti monyet gila, logo pada kemasan botol Gas Monkey Garage Tequila terlihat seekor kera yang sedang menjulurkan lidah dengan pandangan sedikit emosi. Mungkinkah logo ini dibuat untuk menggambarkan seseorang yang telah meminum Gas Monkey Garage Tequila?

Bintang televisi Fast ‘N’ Loud, Richard Rawlings, dari Gas Monkey Garage (GMG) memproduksi miniman alkohol jenis tequila dengan 34.5% ABV yang terbuat dari agave blue weber Meksiko dan dicampur dengan kayu manis. Sangat sedikit informasi tentang minuman ini, namun sudah mulai beredar dibeberapa tempat di Meksiko dan Amerika.

16. Good ol’ Sailor Vodka

Tak bisa dipungkiri, anak-anak pasti akan memilih botol Good ol’ Sailor Vodka saat dipajang di warung atau swalayan. Ya, itu dikarenakan kemasan botolnya yang begitu unik dan lucu seperti menggambarkan kapal dalam film animasi One Piece.

Good ol’ Sailor Vodka dibuat dengan cara tradisional yang dikombinasikan dengan teknologi penyulingan modern. Ada beberapa jenis rasa minuman alkohol yang dibuat dalam kemasan unik dan lucu khas Good ol’ Sailor seperti gin dan vodka yang keduanya sama-sama memiliki 37.5% ABV.

17. Jinzu Gin

Tak ada yang aneh dalam logo Jinzu Gin ini, hanya saja burung yang mengenakan payung tersebut menjadi pertanyaan dalam pikiran. Apakah seekor burung bisa basah karena hujan? Sedangkan bulu mereka diciptakan sedemikian rupa untuk menangkal air yang jatuh ke badannya.

Meski namanya seperti dari Jepang, akan tetapi gin ini buatan seorang bartender di Skotlandia. Jinzu Gin adalah gin buatan Dee Davies yang terinspirasi dari seorang wanita Inggris. Dibuat untuk mengikuti kompetisi Diageo Show Your Spirit pada 2013 lalu yang kemudian ia menangkan.

18. Lajita Mezcal

Sepintas jika kita melihatnya dari kejauhan, botol Lajita Mezcal ini mirip dengan botol yang sangat familiar di Indonesia, yaitu Air Mawar Rozen Water (yang biasa dipakai untuk menyiram makam).

Namun Lajita Mezcal bukan untuk menyiram makam, melainkan untuk dinikmati. Minuman jenis rum 40% ABV ini diproduksi oleh Licores Veracruz yang terkenal di Oaxaca, Meksiko. Dengan 3x penyulingan teradisional seperti yang dilakukan Conquistadors Spanyol di abad XVI, kemudian disimpan di tong kayu oak selama lebih dari lima bulan, dan menghasilkan rasa dan kualitas yang memuaskan. Lajita Mezcal juga dianugerahi sebagai minuman Mezcal terbaik di AS.

19. Little Bird Gin

Bukan parfum! Botol kemasan London Dry Gin 41,6% ABV ini memang mirip dengan botol parfum pada umumnya. Dengan gambar wanita yang sedang berpose anggun, berambut merah, memakai high hills dan berbaju biru memang sangat cocok untuk gambar sebuah botol parfum / minyak wangi.

Tapi siapa sangka, gambar wanita di botol Little Bird Gin terinspirasi dari karya seniman Alberto Vargas yang dibuatnya pada tahun 1940-an dan dikenal sebagai ‘Vargas Girls’, untuk Esquire Magazine. Little Bird diproduksi di London selatan dan tempat penyulingannya berada di Peckham Rye, London.

20. Monkey Face Vokda

Ketika melihat logo pada label botol minuman ini, mungkin kita akan teringat pada seseorang (mungkin teman) yang meminjam uang namun tak kunjung dikembalikan. Ya?

Logo Monkey Face Vodka memang sangat melegenda terutama di negara asalnya, AS. Monkey Face adalah vodka ABV 40% yang diproduksi oleh Almendra Winery & Distillery. Kualitasnya dianggap luar biasa, dengan harga sekitar $29 per 750 ml atau setara dengan Rp 417.000.

21. Papagayo White Rum

Sama persis, Papagayo dan Captain Morgan edisi Parrot Bay menggunakan burung yang sama pada kemasan botol mereka, yaitu burung Makaw Skarlet. Burung yang cantik ini memang selalu menjadi primadona untuk sebuah logo brand apapun termasuk minuman alkohol.

Papagayo adalah rum putih asal Paraguay. Ini adalah minuman alkohol 37.5% ABV jenis rum yang pertama kali diproduksi oleh Paraguay sebagai permulaan. Papagayo juga satu-satunya rum putih organik dengan rasa dan harga yang sepadan $28 atau Rp 400.000.

22. PiGin Gin

Sekilas saat Admin melihat logo dari brand PiGin Gin ini langsung terbayang dengan logo dari kelompok hacker yang pernah berhasil meretas situs Sony Pictures dan CIA, siapa lagi kalau bukan LulzSec (Lulz Security). Dengan ciri kacamata satu dan topi khas pesulap. Hanya saja LulzSec menggunakan karakter manusia, sedangkan PiGin Gin memakai burung.

PiGin Gin dibuat dengan cara disuling menggunakan metode tradisional London Dry Gin dan menciptakan 40% ABV. Bahan utama pembuatan PiGin adalah juniper, ketumbar dan jeruk. Diperkenalkan pertama kali pada 2016, dan saat ini PiGin sudah mulai diedarkan dibeberapa negara termasuk Irlandia, Kanada, Inggris, AS dan Spanyol.

23. Pig’s Nose Gin

Jika Boar Gin memiliki logo babi hutan yang mirip koruptor, disini Pig’s Nose juga memiliki logo babi hutan, namun tanpa taring dan memiliki telinga yang berdiri seolah sedang mendengarkan sesuatu diposisi yang tidak dapat mereka lihat.

Pig’s Nose adalah minuman alkohol jenis whisky dengan kandungan alkohol 40% dan dibuat oleh Richard Paterson yang mendapatkan penghargaan saat acara International Wine & Spirit Competition di 2013 lalu. Banyak orang di eropa menyukai whisky berlogo babi asal Skotlandia ini karena rasanya yang halus.

24. Redleg Rum

Keong laut di kemasan botol Redleg memang mirip seperti keong yang dijual di sekolah dasar. Karena hal tersebut, membuat Redleg sama sekali tidak menunjukkan bahwa ia adalah minuman beralkohol 37.5% ABV.

Minuman yang dapat menghangatkan badan ini langsung mendapat dua penghargaan emas (doble gold awards) dalam acara San Francisco Spirit Competition pada tahun 2013. Rahasia rasa RedLeg yang luar biasa ada dalam campuran rum yang disimpan lama dalam tong kayu oak dan dicampur dengan rempah-rempah jahe dan vanila Jamaika yang menghasilkan aroma manis jahe yang begitu menggoda.

25. Red Racer Beer

Meskipun gambar di logo Red Racer terlihat seperti obat penahan nyeri menstruasi, namun ini bukanlah obat untuk itu. Bir asal AS ini adalah minuman penyegar dengan alkohol rendah.

Brewmaster ternama, Gary Lohin, mendedikasikan karirnya untuk membuat bir terbaik menggunakan bahan-bahan pilihan dan Red Racer pun hadir dengan berbagai varian rasa serta ABV yang berkisar antara 3.5% sampai 9%. Red Racer adalah hasil kerja keras Gary, hidupnya dedikasi tanpa akhir untuk menemukan racikan bir yang benar-benar sempurna.

26. Sailor Jerry Rum

Biarpun namanya Sailor, tapi logo perempuan yang berpakaian ala hawai di kemasan botol pada gambar diatas ini bukan Sailor Moon ya.

Sailor Jerry adalah rum asal Meksiko yang memiliki alkohol tinggi, tepatnya 46% ABV. Ini adalah versi terbaru dari rum Sailor Jerry yang dirumuskan ulang pada awal 2010 untuk membuatnya sejalan dengan resep AS. Versi baru ini mengandung lebih sedikit vanila dan jeruk nipis dari edisi sebelumnya dan lebih populer di kalangan bartender daripada masyarakat umum.

27. Shrugging Doctor Wine

Uniknya logo pada kemasan di botol Wine Shrugging Doctor tidak mencerminkan sosok siapapun. Logo tersebut terinspirasi dari zaman dahulu dimana banyak penjual minuman obat dipinggir jalan, khsusnya di Manitoba, yang menyebabkan logo bergambar ‘Dokter’ dalam label ini akhirnya dibuat.

Shrugging Doctor adalah perusahaan pembuat Wine yang bermarkas di Winnipeg, Manitoba, Kanada. Bisnis Wine Shrugging Doctor pertama kali didirikan pada 2016 oleh Willows Christopher dan Zach Isaacs. Mereka akhirnya resmi membuka bisnis Wine ini pada Januari 2017.

28. Soft Parade Beer

Terlihat jelas dalam gambar ada seorang perempuan yang sedang tertidur di bangku santai. Mungkin sekilas gambar ini mirip cover DVD, tapi bukan, Soft Parade adalah bir 7.5% ABV asal Amerika Serikat.

Soft Parade memiliki beberapa varian rasa seperti blueberry, raspberry dan blackberry. Minuman berwarna mawar ini memiliki aroma stroberi dan gandum. Soft Parade dapat diminum kapan saja dan dimana saja, sedangkan waktu yang paling cocok adalah saat bersantai.

29. Wildschönauer Krautingerrübe Brandy

Minuman beralkohol yang terakhir adalah Wildschönauer Krautingerrübe. Gambar pada label botol menunjukkan seorang pria yang sedang menyodorkan tangannya kepada sang wanita. Tersirat logo ini juga pas untuk nembak si doi yang doyan minum.

Brendi yang terbuat dari lobak putih atau lobak air ini berasal dari negara Austria. Hampir setiap masyarakat disana kenal dengan merek Wildschönauer Krautingerrübe. Minuman ini biasa diminum masyarakat setempat setelah makan. Sesuai dengan pengetahuan tradisional di wilayah Wildschönauer, Wildschönauer Krautingerrübe telah dimasukkan dalam daftar makanan tradisional. Belum diketahui persis berapa ABV (Alcohol By Volume) di dalam setiap kemasan botol Wildschönauer Krautingerrübe.

Itulah sederet logo-logo dari minuman beralkohol yang memiliki keunikan tersendiri. Meski tidak semua dari jenis yang sama. Beberapa dari brand diatas sudah cukup familiar di Indonesia seperti Sailor Jerry dan Captain Morgan.

Manakah salah satu logo yang membuat Anda terpukau saat melihatnya?